Numbay (MBINDEACKDO
News) - Persiyali Yalimo berhasil meraih poin penuh setelah
mengalahkan Mamberamo United dengan skor 2-1 dalam pertandingan lanjutan Devisi III Zona Papua U-21 2011/2012 di Lapangan STIO&G, Jumat.
Dua gol Persiyali tercipta dari Otis dan satu gol dari Djaren Nekwek. Sedangkan dua gol Persipura masing-masing diciptakan oleh Zahrahan Krangar.
Meski bermain di kandang, sejak menit-menit pertama Pelita Jaya justru lebih banyak mengamankan serangan yang digencarkan Persipura. Sekitar 25--30 menit pertandingan babak pertama itu, Persipura gencar melakukan serangan ke jantung pertahanan Pelita Jaya.
Tetapi kuatnya barisan berlakang tim tuan rumah membuat skuat Persipura kesulitan menjebol gawang Pelita Jaya yang dikawal I Made Kadek Wardana.
Anak asuh Rahmad Darmawan benar-benar mengandalkan permainan cepat. Terbukti, pada menit ke-26 kecepatan Greg Nwokolo mampu menembus barisan belakang Persipura dari sisi kiri pertahanan lawan.
Namun sayang, umpan silang dari Greg tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh John Takpor yang berada di dalam kotak penalti lawan.
Musibah bagi Pelita Jaya terjadi pada menit ke-44. Persipura berhasil menjebol gawang Pelita melalui serangan balik. Zahrahan mampu menggoyang jala gawang Pelita setelah mendapat umpan matang dari Alberto Goncalves. Gol untuk keunggulan sementara Persipura 0-1 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Pelita yang mendapat dukungan penuh suporternya tampil menyerang. Tim tuan rumah berhasil mengejar ketertinggalan melalui sepakan Safee Salli pada menit ke-48.
Gol balasan itu seperti menyemangati skuat Pelita Jaya. Anak asuh Rahmad Darmawan itu lebih banyak tampil menyerang setelah berhasil mengejar ketertinggalan.
Pelita berbalik unggul memasuki menit ke-58 setelah wasit menghadiahi penalti tim tuan rumah karena seorang pemain Persipura mengganjal laju Greg di dalam kotak penalti. Hadian penalti itu sempat mendapat protes keras anak-anak Persipura.
Protes itu terjadi sampai wasit terkena jotosan dari seorang pemain Persipura. Mereka memprotes keputusan wasit karena menilai Greg dalam posisi "off side".
Akan tetapi, wasit tidak mengubah keputusannya. Safee yang menjadi algojo penalti mampu menjebol gawang Persipura yang dikawal Yoo Jab Hoon.
Meski demikian, anak asuh Jackson F. Tiago tidak patah arang, dan berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 pada menit ke-65. Gol kedua Persipura itu tercipta melalui tendangan Zahrahan.
Namun, pada menit ke-87, Pelita Jaya berhasil mencetak gol penentu kemenangan lewat tendangan Greg. Sepakan Greg yang mendapat umpan dari tendangan bebas berhasil menjebol gawang Persipura.
Skor 3-2 untuk keunggulan Pelita bertahan hingga pertandingan selesai. Dengan hasil pertandingan itu, Pelita naik peringkat 7 klasemen sementara Liga Super Indonesia, menggeser Mitra Kukar dan PSPS Pekanbaru, sedangkan Persipura tetap berada di peringkat dua di bawah Sriwijaya.
(T.KR-MAK/D007)
Dua gol Persiyali tercipta dari Otis dan satu gol dari Djaren Nekwek. Sedangkan dua gol Persipura masing-masing diciptakan oleh Zahrahan Krangar.
Meski bermain di kandang, sejak menit-menit pertama Pelita Jaya justru lebih banyak mengamankan serangan yang digencarkan Persipura. Sekitar 25--30 menit pertandingan babak pertama itu, Persipura gencar melakukan serangan ke jantung pertahanan Pelita Jaya.
Tetapi kuatnya barisan berlakang tim tuan rumah membuat skuat Persipura kesulitan menjebol gawang Pelita Jaya yang dikawal I Made Kadek Wardana.
Anak asuh Rahmad Darmawan benar-benar mengandalkan permainan cepat. Terbukti, pada menit ke-26 kecepatan Greg Nwokolo mampu menembus barisan belakang Persipura dari sisi kiri pertahanan lawan.
Namun sayang, umpan silang dari Greg tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh John Takpor yang berada di dalam kotak penalti lawan.
Musibah bagi Pelita Jaya terjadi pada menit ke-44. Persipura berhasil menjebol gawang Pelita melalui serangan balik. Zahrahan mampu menggoyang jala gawang Pelita setelah mendapat umpan matang dari Alberto Goncalves. Gol untuk keunggulan sementara Persipura 0-1 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Pelita yang mendapat dukungan penuh suporternya tampil menyerang. Tim tuan rumah berhasil mengejar ketertinggalan melalui sepakan Safee Salli pada menit ke-48.
Gol balasan itu seperti menyemangati skuat Pelita Jaya. Anak asuh Rahmad Darmawan itu lebih banyak tampil menyerang setelah berhasil mengejar ketertinggalan.
Pelita berbalik unggul memasuki menit ke-58 setelah wasit menghadiahi penalti tim tuan rumah karena seorang pemain Persipura mengganjal laju Greg di dalam kotak penalti. Hadian penalti itu sempat mendapat protes keras anak-anak Persipura.
Protes itu terjadi sampai wasit terkena jotosan dari seorang pemain Persipura. Mereka memprotes keputusan wasit karena menilai Greg dalam posisi "off side".
Akan tetapi, wasit tidak mengubah keputusannya. Safee yang menjadi algojo penalti mampu menjebol gawang Persipura yang dikawal Yoo Jab Hoon.
Meski demikian, anak asuh Jackson F. Tiago tidak patah arang, dan berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 pada menit ke-65. Gol kedua Persipura itu tercipta melalui tendangan Zahrahan.
Namun, pada menit ke-87, Pelita Jaya berhasil mencetak gol penentu kemenangan lewat tendangan Greg. Sepakan Greg yang mendapat umpan dari tendangan bebas berhasil menjebol gawang Persipura.
Skor 3-2 untuk keunggulan Pelita bertahan hingga pertandingan selesai. Dengan hasil pertandingan itu, Pelita naik peringkat 7 klasemen sementara Liga Super Indonesia, menggeser Mitra Kukar dan PSPS Pekanbaru, sedangkan Persipura tetap berada di peringkat dua di bawah Sriwijaya.
(T.KR-MAK/D007)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar